Akhir-akhir ini saya menonton film berjudul My Name is Khan . Bercerita mengenai seorang muslim yang mencari pengakuan bahwa dia bukan teroris. Berlatar belakang kejadian 11 september ,film ini menceritakan kegigihan seorang pria ditengah kebencian public AS terhadap muslim.Suatu film yang menceritakan bagaimana seorang pria yang tidak membalas kebencian dengan kebencian , tapi dengan cinta.
Tentu saja film itu hanya fiksi . Susah mencari orang yang benar-benar tulus menerima kebencian sebesar itu dan tidak membalas dengan kebencian sekarang ini. Tapi alangkah menyenangkan jika semua orang dapat bersikap seperti itu. Tak ada kebencian, tak ada dendam,tak ada permusuhan yang mengatasnamakan agama.
Saya jadi ingat seorang teman . Ia seorang muslim yang begitu membenci Amerika dan sekutunya karena apa yang telah mereka perbuatan terhadap umat islam. Ia menyalahkan mereka dan politik kapitalis mereka . Saking antipati nya hingga mengatakan semua orang didalamnya adalah kafir.
Inilah yang saya sebut kebencian dibalas dengan kebencian . Kebencian warga AS terhadap umat isalam karena kejadian 11 september membuahkan kebencian para muslim karena perbuatan diskriminatif dan penganiayaan warga AS . Hal ini lah yang kemudian menimbulkan lingkaran kebencian .
Kita tidak bisa dengan mentah-mentah menyalahkan semua umat muslim atas serangkaian perbuatan terror yang dilakukan sebagian pihak. Tidak bisa kemudian menggeneralisasi setiap muslim adalah teroris. Itu tidak benar.
Kita juga tidak bisa membenci semua warga AS atas yang dilakukan pemerintah nya terhadap muslim. Apa yang terjadi di Timur tengah , pembunuhan ,penganiayaan warga muslim yang tak berdosa di AS ,juga bukan salah seluruh warga AS. Tidak bisa kemudian menjudge semua warga AS adalah kafir.
Jika hal ini tidak dihentikan , lingkaran kebencian tersebut tidak akan pernah berhenti, hingga dunia dilahap oleh kebencian. Sudah saatnya kita menghentikan hal ini. Kebncian tak selamanya harus dibalas dengan kebencian lainya .
Harus ada yang memulai langkah . Dimulai dari diri sendiri. Menerima kebncian dengan lapang. Dan mengembalikan nya dengan cinta.
Seperti yang selalu dikatakan dalam agama saya : “jika pipi kanan mu ditampar , berilah pipi kiri mu”
Selalu sebarkan CINTA dan DAMAI di dunia ,
Siapa pun, kapan pun dimana pun………………….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar